Pada dasarnya media komunikasi terdiri dari tiga bagian yaitu transmitter, media, dan receiver. Transmitter adalah alat yang mengirim sinyal atau data. Receiver adalah alat yang menerima sinyal atau data dari transmitter. Sedangkan media adalah jalur yang digunakan dalam pengiriman data tersebut bisa memakai kabel atau non kabel (wireless).
Konfigurasi Pin DB9
Untuk penjelasan konfigurasi pin DB9 pada komunikasi serial dapat dilihat pada gambar
Konfigurasi Pin DB9
Untuk penjelasan konfigurasi pin DB9 pada komunikasi serial dapat dilihat pada gambar
Konfigurasi Pin DB9 Male |
Konfigurasi Pin DB9 Female |
Berikut merupakan fungsi masing-masing pin DB9 :
1. CD (Carrier Detect)
CD akan aktif apabila mendeteksi adanya Carrier dalam jalur transmisi pada ujung saluran komunikasi.
2. RD (Receive data)
Berfungsi untuk proses penerimaan data.
3. TD (Transmit Data)
Berfungsi untuk proses pengiriman data.
4. DTR (Data Transmit Ready)
Berfungsi sebagai indikator yang berguna untuk menunjukkan kapan modem akan digunakan dan modem menset DSR untuk mengindentifikasi bahwa modem sudah siap dan kkoneksi sudah terhubung.
5. SG (Signal Ground)
Dihubungkan ke ground.
6. DSR (Data Set Ready)
Untuk mengidentifikasikan DTR. Bila DTR dibuat drop oleh komputer maka akan menyebabkan kebanyakan modem menjadi terputus. Setelah terputus maka modem akan menyatakan bahwa DSR low.
7. RTS (Request To Send)
Berfungsi untuk mensete agar komputer dapat meminta persetujuan untuk mengirim.
8. CTS (Clear To Send)
Berfungsi untuk menginformasikankepada komputer bahwa modem sudah siap untuk menerima dan mengirim.
9. RI (Ring Indicator)
RI akan aktif apabila ada yang menggunakan jalur komunikasi.
CD akan aktif apabila mendeteksi adanya Carrier dalam jalur transmisi pada ujung saluran komunikasi.
2. RD (Receive data)
Berfungsi untuk proses penerimaan data.
3. TD (Transmit Data)
Berfungsi untuk proses pengiriman data.
4. DTR (Data Transmit Ready)
Berfungsi sebagai indikator yang berguna untuk menunjukkan kapan modem akan digunakan dan modem menset DSR untuk mengindentifikasi bahwa modem sudah siap dan kkoneksi sudah terhubung.
5. SG (Signal Ground)
Dihubungkan ke ground.
6. DSR (Data Set Ready)
Untuk mengidentifikasikan DTR. Bila DTR dibuat drop oleh komputer maka akan menyebabkan kebanyakan modem menjadi terputus. Setelah terputus maka modem akan menyatakan bahwa DSR low.
7. RTS (Request To Send)
Berfungsi untuk mensete agar komputer dapat meminta persetujuan untuk mengirim.
8. CTS (Clear To Send)
Berfungsi untuk menginformasikankepada komputer bahwa modem sudah siap untuk menerima dan mengirim.
9. RI (Ring Indicator)
RI akan aktif apabila ada yang menggunakan jalur komunikasi.
0 Response to "Komunikasi Serial"
Post a Comment